Rabu, 08 Desember 2010

Tips Menjadi Pengusaha Pemula Yang Sukses

Persaingan bisnis sangatlah ketat. Agar usahanya bisa bertahan dan berkembang setiap
perusahaan dan pebisnis mempunyai strategi khusus. Dari begitu banyak cara atau tehnik untuk menjadi pengusaha yang sukses, Renee Martin, membaginya dalam 10 strategi. Anda sebagai pemula atau profesional, jika ingin produk anda laku, warung menjadi laris, toko, bengkel, home industri, salon dll lebih berkembang. Maka silahkan praktekkan 10 kunci strategi sukses oleh Renee Martin.
10 Kunci Strategi Pengusaha Sukses:
1. Cari pasar yang khusus
Identifikasikan dan penuhi kebutuhan pasar yang niche (khusus) yang telah dibiarkan oleh kompetitor. Bangun sebuah kebisaan yang unggul dari perusahaan Anda. Ingat, sebuah perusahaan besar tak bisa menawarkan segalanya kepada semua orang.
Banyak lubang pasar yg terlalu kecil untuk mereka pertimbangkan. Ambillah lubang-lubang yang terlewatkan tersebut.
2. Cari tren baru dan masuklah

Cari kebutuhan dan keinginan konsumen yang timbul dari perubahan tren kultural, ekonomi atau teknologi yang mensinyalkan kesempatan
dalam pasar baru. Bertindaklah dengan cepat, jangan tentatif.
3. Mulai!

Berhentilah mencari-cari alasan untuk tak segera memulai upaya dan usaha Anda.
Sekali lagi jangan mencari alasan untuk menunda-nunda tindakan real Anda.
Jangan biarkan calon pesaing mengalahkan Anda dengan mencuri start. Mulailah bergerak. Siapkan target jangka pendek dan kuatkan tenaga untuk mencapainya. Dekatkan diri anda dengan kesuksesan.
4. Singkirkan nasihat konvensional
Tak perlu dimasukkan ke dalam hati setiap omongan orang yang mengatakan, “tak akan
berhasil, deh,” atau ucapan, “belum pernah ada yang mencoba cara itu, lho.”
Sesekali, tak ada salahnya untuk melencong sedikit dari formula dan cara baku yang ada di teks referensi bisnis. Perhatikan cara-cara para praktisi di industri mencoba membangun
bisnisnya dengan cara pandang yang hiperkritis. Pelajari mendalam dari berbagai sudut pandang, dan bangun skenario jika
kemungkinan terburuk terjadi.
5. Cermati kelemahan kompetitor Anda dan perbaiki hal tersebut menjadi kekuatan Anda
Ambil cara pandang kritis dari kompetitor Anda dari perspektif pelanggan.
Dengarkan kebutuhan dan komplain dari pelanggan prospektif yang diterima. Hal ini akan
membantu mengidentifikasi kelemahan dan kekurangan kompetitor. Cari cara menghilangkan kelemahan tersebut dari servis atau produk Anda, lalu pastikan perusahaan Anda lebih baik dalam hal tersebut.
6. Memenuhi pasar kecil
Adalah hal yang penting untuk bisa mengidentifikasi pasar dan kebutuhan mereka. Apalagi pada area-area yang tak terjangkau oleh kompetitor Anda. Pelajari bagaimana
mengantisipasi area baru yang kemungkinan akan ada kebutuhan akan servis dan
posisi dari bisnis Anda selangkah lebih maju dari
kompetitor.
7. Simpan uang dan pastikan Anda mendapat
eksposur tanpa terlalu banyak mengeluarkan uang
Bagaimana Anda bisa menjual barang atau jasa jika tak ada seorang pun yang mengenal
produk Anda? Saat ini ada banyak cara untuk membuat perusahaan Anda dikenal. Salah
satunya adalah dengan iklan.
Cara lain adalah
dengan menggunakan cara kehumasan (PR). PR adalah cara bagaimana membangun imej suatu lembaga atau seseorang dari sudut pandang yang berbeda, menjual tapi tidak sekeras iklan. Coba cari cara dan cari informasi lebih lanjut mengenai hal ini.
8. Percayakan insting
Bangun dan pelajari bagaimana untuk menggunakan kekuatan intuitif Anda. Intuisi, disamping perhitungan yang tepat adalah
aset yang paling berharga untuk menghadapi pasar persaingan.
Ketika tekanan meninggi dan bencana mengancam, dan semua orang menyarankan agar Anda bermain aman, amat penting
untuk mempercayakan insting Anda untuk mulai bergerak.
9. Jangan biarkan kesulitan atau kegagalan
mematahkan semangat

Jangan biarkan batasan dari orang lain atau keadaan menempatkan posisi Anda di
tempat yang tak Anda inginkan. Sebagai seorang wirausahawan, Anda pasti
sudah pernah mengalami momen-momen penuh tekanan yang mengetes kepercayaan
diri Anda. Lawanlah dengan ketekunan dan ketahanan.
Percaya pada ide bisnis Anda dan komitmen untuk melihat usaha Anda maju.
10. Teruslah berinovasi

Carilah cara -cara untuk memperkenalkan produk baru dan servis untuk pelanggan
yang sudah Anda miliki dan ceruk pasar yang baru Anda dapatkan. Pikirlah, bahwa
kepuasan diri sebagai ancaman untuk memperpanjang usia perusahaan Anda. Jangan
pernah lengah.

http://diradja.wordpress.com

2 komentar:

  1. Jangan lupa, jangan takut untuk meminjam uang di Bankk..

    BalasHapus
  2. Good Article...Semoga menjadi Inspirasi bagi siapa saja yang igin menjadi pengusaha sukses..!!!

    http://konsultan-perijinan.blogspot.com

    BalasHapus